English French German Spain Italian Dutch Russian Portuguese Japanese Korean Arabic Chinese Simplified

DAFTAR ISI BLOG

Label:
Recent Posts

Selasa, 28 Juli 2009

Yamaha Scorpio 2005 (Jakarta)





Berawal dari Lampu

Yamaha scorpio itu termasuk motor yang paling enak dimodif. Mau gaya apa aja masuk, jadi enggak pernah mati gaya. Misalnya si kalajengking milik R. Muhammad Ridwan ini. Tampil dengan aura naked bike, unsur penguatnya aksen itu dimulai dari komponen yang namanya lampu.

Hal itu terjadi pada Yustinus Erwan Santoso dari Insan Motor yang mewujudkan mimpi Ivan, panggilan Ridwan untuk memiliki sebuah motor laki yang macho. "Saya suka karakter naked seperti ini karena masih nyaman untuk dibawa turing dan pastinya tetap gaya," kata Ivan yang anggota YSCB (Yamaha Scorpio Club Bekasi) ini. Klub ini doyan turing lho.

"Inspirasi modifnya semakin terwujud setelah kita dapat head lamp dari Yamaha FZ1-N, lampu ini dibawa langsung dari Singapura dan harganya enggak murah," kata Iyus, panggilan akrab builder ini. Konon di negeri Singa itu harganya sekitar Rp 3 juta, sampai Jakarta jadi lebih dikit lah. Iyus bilang idenya ngalir setelah lihat lampu ini.

Sementara untuk ubahan bodi memang tidak terlalu banyak yang diutak-atik. "Ya namanya juga motor sport, enggak banyak bagian bodi yang bisa dimainkan," cerita Iyus lagi. Palingan hanya di sekitar tangki, sedikit bodi samping dan buntut. Karena itulah maka untuk tangki yang memang punya proporsi besar modifikator yang jago main fiber ini sangat fokus.

"Apalagi Ivan ingin tangki yang warna oranye, artinya warna terang. Untuk itu maka detail tiap lekukannya harus jelas dan tegas," kata builder yang juga lagi doyan main FaceBook ini. Memang penampung bensin ini dibuat memiliki lekukan dan tambahan di samping. Itu mengambil model dari Yamaha R6. Jika memilih warna terang maka detail sekecil apapun harus dijaga karena pasti akan gampang terlihat jika berantakan, dan Iyus sukses kali ini.

Asyik bermain lekukan membuat modifikator berkacamata minus ini ke-terusan hingga bodi belakang. "Lihat saja bodi samping yang jadi ngikutin dengan desain tangki," beber penyuka makanan laut ini.

Saat ingin menuntaskan urusan bodi ini, Iyus kembali bertemu masalah penyesuaian bodi dengan lampu. Kali ini tentunya berurusan dengan stop lamp.

"Lampu belakangnya juga punya bentuk yang unik, pipih dengan menggunakan jens LED," ungkap Ivan menimpali.

Kali ini Iyus mencomot dari variasi Yamaha R6. Jadi bentuk yang harmonis di depan dan belakang ini semua berawal karena lampu.

Ada-ada saja!

MENYESUIAKAN LIMBAH MOGE

Yustinus termasuk modifikator yang piawai dalam memadupadankan pemasangan limbah moge. Maklum, doi bukan anak kemaren sore di ranah modifikasi. Coba lihat pemilihan limbah GSX 400 untuk pelek, arm dan sok belakang. "Karena ini hanya Scorpio,” katanya mantaf.

Maksudnya, karena ini Scorpion jadi jangan maksa pakai limbah yang lebih besar. “Yang ada, ntar malah berantakan jadinya. Apalagi buat gaya naked bike begini," jelas pria ramah ini.

DATA MODIFIKASI

Ban depan : Battlax 120/60-17
Ban belakang : Battlax 150/60-17
Sok depan : Honda CBr 400
Spidometer : Cagiva
Setang : Fatbar

0 komentar:

Posting Komentar

Designed by: Ariefortuna's Zone
 

Ariefortuna Copyright © 2009 WoodMag is Designed by Ariefortuna for ariefortuna's Zone